Tips Ampuh Untuk Mewujudkan Resolusi Tahun Baru Agar tidak jadi Angan-Angan

Tidak terasa tahun 2024 akan segera berakhir dan akan berubah menjadi tahun 2025. Biasanya setiap pergantian tahun, orang-orang ingin membuat dan memulai resolusi baru yang ingin mereka capai di tahun yang baru. Resolusi yang diinginkan dicapai tentunya sangat beragam, ada yang ingin diet, rajin berolahraga, rajin investasi, dan masih banyak lagi. Sebenarnya untuk memulai target atau resolusi yang baru, tidak harus dilakukan di setiap awal tahun.

Kamu bisa memulainya kapanpun yang kamu mau. Namun, karena awal tahun kerap kali diidentikkan sebagai “Tahun baru, awal yang baru”, maka tidak ada salahnya kamu mempunyai resolusi yang ingin kamu capai. Pada dasarnya membuat resolusi yang ingin kamu capai adalah hal yang mudah, yang sulit adalah bagaimana cara agar resolusi yang kamu inginkan itu berhasil terwujud. Maka dalam artikel ini, MinRe akan memberikan tips bagaimana agar resolusi mu bisa terwujud dan tidak hanya menjadi angan-angan semata, yaitu sebagai berikut:

1. Pikirkan Resolusi atau Target yang Ingin Diwujudkan dalam Waktu Dekat

Daripada membuat resolusi baru yang belum pernah kamu lakukan sebelumnya, lebih baik pikirkan tujuan yang ingin kamu capai dalam waktu dekat. Misal di akhir Bulan Januari adalah batas akhir daftar wisuda. Namun kamu belum selesai mengerjakan revisi setelah sidang skripsi kemarin. Maka, resolusi atau target yang bisa kamu kerjakan agar bisa segera diwujudkan yaitu mulai mengerjakan revisi-revisi dari dosen agar segera di ACC dan bisa daftar wisuda.

Daripada membuat resolusi “ingin punya pekerjaan gaji 2 digit setelah lulus” yang belum tentu bisa kamu raih dalam waktu dekat. Setelah kamu berhasil mewujudkan resolusi dalam waktu dekat, buatlah tujuan atau resolusi di bulan-bulan selanjutnya. Memikirkan resolusi berdasarkan timeline terdekat akan memudahkanmu untuk mewujudkannya.

2. Rangkum Menjadi Beberapa Resolusi Besar

Banyaknya daftar resolusi atau target yang ingin dicapai justru hanya akan membuat kamu tertekan. Pasalnya hanya dengan melihat banyaknya resolusi, energimu sudah habis karena berpikir betapa banyaknya usaha yang harus dikerahkan untuk mewujudkan resolusi yang banyak itu. Oleh karena itu, buatlah satu resolusi yang benar-benar ingin kamu capai, agar kamu bisa fokus untuk mewujudkannya.

3. Memulai Dari Target Yang Mudah

Daripada membuat resolusi “menyelesaikan bab 1-3 skripsi dalam 1 bulan”, lebih baik kamu membagi-baginya menjadi potongan-potongan yang lebih kecil. Karena jika kamu fokusnya 1 bulan harus selesai 3 bab, otakmu akan berpikir itu adalah hal yang sulit, sehingga ketika kamu gagal mencapai progres tersebut dalam satu bulan, dapat menurunkan motivasimu untuk mengerjakan skripsi kembali.

Maka buatlah target atau resolusi menjadi lebih sederhana seperti dalam satu hari kamu harus mengerjakan skripsi minimal satu halaman. Walaupun dalam satu hari hanya satu halaman, tapi setidaknya kamu terus berproses untuk menyelesaikan skripsimu. Selain itu, mampu menyelesaikan target yang lebih sederhana, bisa mendorongmu untuk terus maju.

4. Buat Rencana Bertahap untuk Mewujudkan Resolusi

Kebanyakan dari mereka hanya fokus dengan membuat resolusi-resolusi yang ingin dicapai dalam satu tahun kedepan dan seringkali mengabaikan bagaimana cara mewujudkannya. Padahal bagaimana cara untuk mewujudkannya adalah yang yang sangat penting agar resolusi tidak hanya akan menjadi angan-angan semata.

Tidak mengetahui bagaimana cara untuk mewujudkan resolusi tersebut yang sering kali menjadi penyebab banyak orang menyerah dengan mewujudkan resolusinya. Maka kamu harus memikirkan apa saja yang perlu dipersiapkan, dipelajari, dan dilatih. Misalnya setelah lulus kuliah kamu tidak ingin bekerja dibidang yang sama dengan jurusan kamu, atau bisa katakan kamu akan switch career.

Maka hal yang perlu kamu persiapkan adalah informasi mengenai posisi pekerjaan apa yang ingin kamu lamar, pelajari skill-skill yang berhubungan dengan pekerjaan yang ingin kamu lamar. Terus mengasah hard skill yang berhubungan dengan pekerjaan tersebut dan melatih soft skill agar kamu bisa lolos interview sehingga kamu mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan.

5. Membuat Rencana Cadangan

Walaupun kamu sudah berusaha keras untuk mewujudkan resolusi yang kamu impikan. Ada kalanya, impian dan harapan yang kamu inginkan tidak dapat terwujud. Tidak terwujudnya resolusi yang kamu impikan dapat disebabkan oleh banyak faktor, bisa jadi karena tenggat waktu, dana, atau hal-hal lainnya yang berada diluar kuasamu. Oleh karena itu, ada baiknya jika kamu memiliki rencana lain atau plan b jika resolusi utamamu tidak dapat diwujudkan. Dengan adanya rencana kedua, setidaknya kamu tidak terlalu kecewa dan terus berlarut-larut dalam kegagalan.

Misalnya jika kamu gagal mengejar tenggat waktu skripsi, sehingga diharuskan untuk menambah 1 semester lagi, padahal skripsimu hanya tinggal mengerjakan revisi setelah sidang. Maka tidak ada yang dapat kamu lakukan lagi selain menambah 1 semester. Namun jika kamu memiliki plan b, ketika kamu gagal mengejar tenggat pengumpulan skripsi,  maka kamu akan menyelesaikan revisi dan segera mengumpulkannya. Sisa waktu yang kamu miliki untuk dapat mengikuti wisuda periode selanjutnya sangat banyak.

Kamu bisa mengisi waktu luangmu dengan persiapan sebelum bekerja seperti mengikuti berbagai pelatihan kerja untuk menambah skill kamu. Bahkan kamu bisa memanfaatkan benefit kamu yang masih berstatus mahasiswa agar dapat mengikuti banyak pelatihan atau bootcamp gratis jika kamu masih berstatus pelajar atau mahasiswa lho. Jadi walaupun kamu gagal menyelesaikan skripsimu tepat waktu, setidaknya kamu tidak terlalu kecewa karena memiliki plan b yang bisa membantu improve skill yang tidak kamu dapatkan di perkuliahan.

Nah itu dia 5 cara agar resolusi mu dalam terwujud dan tidak hanya menjadi angan-angan saja. Ingat jangan hanya dibaca saja ya, tapi coba praktekkan tips-tips diatas. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk kamu agar dapat mewujudkan deretan resolusi baru mu di tahun yang baru. Semangat!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *