Prinsip Hidup Minimalis Ala Orang Jepang Yang Bisa Kita Tiru!

Gaya hidup minimalis semakin dikenal dan diadopsi oleh banyak orang, khususnya pada kalangan generasi muda saat ini. Tapi tahukah kamu bahwa prinsip hidup minimalis ini pertama kali diperkenalkan dari desain interior di Jepang yang kemudian diterapkan juga dalam kehidupan sehari-hari. 

Secara sederhana, minimalisme yaitu mengedepankan kesederhanaan, kepraktisan, serta fungsionalitas dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan prinsip-prinsip ini, mereka yang mengadopsi gaya hidup minimalis berusaha untuk hidup lebih fokus, tidak terjebak perasaan pada barang-barang, atau kebiasaan yang tidak diperlukan, serta berusaha menciptakan kehidupan yang lebih bermakna.

Lalu bagaimana cara menerapkan hidup minimalis ala orang Jepang? Sebelum MinRe menjawab pertanyaan itu, MinRe akan menjabarkan terlebih dahulu pentingnya untuk memahami prinsip hidup dasar yang menjadi landasan gaya hidup minimalis ini.

Prinsip Hidup Minimalis Ala Orang Jepang

Menurut orang Jepang, hidup minimalis tidak hanya sekedar memiliki barang yang sedikit, melainkan tentang bagaimana menciptakan ruang dan waktu untuk hal-hal yang dianggap memiliki nilai. Berikut MinRe jabarkan beberapa prinsip hidup yang dapat kamu terapkan jika ingin hidup minimalis seperti orang Jepang:

1. Singkirkan Hal yang Dapat Menghambat Hidupmu

rekomendasi-hidup-minimalis-satu

Salah satu prinsip hidup yang utama untuk menerapkan hidup minimalis adalah menyingkirkan hal-hal yang menghambat kehidupan mu, baik yang berwujud barang atau fisik, ataupun yang tidak berwujud seperti mental, maupun emosional. Di Jepang, hal ini berarti menghilangkan sesuatu yang tidak memberikan kegembiraan atau manfaat dalam hidup. Seperti gaya hidup yang tidak perlu, makanan yang tidak sehat, sampai hubungan yang tidak mendukung pertumbuhan diri.

Hal-hal lainnya yang menguras energi atau membuat kita merasa bersalah atau menyesal juga perlu dihindari. Oleh karena itu, penting untuk bersikap realistis dan tidak terjebak dalam ide-ide idealis yang bisa memperburuk kondisi mental. Dengan mengurangi sesuatu yang dapat menghambat hidupmu, kamu jadi bisa lebih fokus pada apa yang benar-benar penting dalam hidupmu.

2. Negative Space ( Menyukasi Kekosongan )

rekomendasi-hidup-minimalis-dua

Prinsip hidup yang kedua yaitu ‘negative space’ atau ruang kosong sangat penting dalam desain interior minimalis ala Jepang. Hal ini merujuk pada ruang kosong di antara objek yang memiliki nilai estetika tersendiri. Dalam kehidupan sehari-hari, prinsip hidup ini mengajarkan kita untuk menghargai kekosongan ruang yang ada di sekitar kamu. Di Jepang, terdapat filosofi ‘amor vacuii’ yaitu kecintaan terhadap kekosongan, yang mengajarkan untuk tidak mengisi setiap ruang dengan benda-benda yang tidak dibutuhkan.

Menciptakan ruang kosong dalam hidup mu berarti akan memberikan kesempatan bagi hal-hal penting untuk muncul, baik dalam bentuk waktu untuk diri sendiri, ruang untuk beristirahat, atau kesempatan untuk merenung. Dengan menciptakan kekosongan, kamu dapat mengutamakan benda atau aktivitas yang benar-benar akan memberikan nilai dan makna dalam hidup mu.

3. Prinsip Hidup Danshari ( Singkirkan 80% Barang yang Kamu Miliki )

rekomendasi-hidup-minimalis-tiga

Prinsip hidup berikutnya adalah ‘Danshari’, yang terdiri dari tiga prinsip hidup utama, yaitu menolak, menghindar, dan memisahkan. Konsep dari Prinsip hidup ini mendorong kamu untuk mengurangi barang-barang yang dirasa tidak penting atau tidak memberikan manfaat dalam kehidupanmu. Pada praktiknya, berarti kamu perlu memilih untuk mempertahankan benda-benda yang benar-benar kamu butuhkan saja.

Salah satu contoh terbaik untuk menerapkan prinsip hidup danshari adalah di dapur. Kamu bisa menyingkirkan peralatan masak atau bahan makanan yang sudah kedaluwarsa atau tidak digunakan lagi. Dengan menyingkirkan barang-barang yang tidak penting, kamu memiliki ruang yang lebih bersih, rapi, serta terorganisir. Sehingga akan menciptakan kenyamanan dan efisiensi dalam kehidupan sehari-hari.

4. Makan Makanan yang Hanya Dibutuhkan oleh Tubuh

rekomendasi-hidup-minimalis-empat

Dalam budaya Jepang, makan bukan hanya sekedar memasukkan semua makanan untuk mengisi perut, tetapi yang penting adalah untuk menjaga kesehatan pada tubuh. Makan hanya apa yang dibutuhkan oleh tubuh berarti kamu harus memperhatikan apa yang kamu makan sehingga tidak terjebak pada pola makan berlebihan atau bahkan mengkonsumsi makanan yang tidak sehat. Dengan demikian, tubuhmu akan lebih sehat, sehingga kamu dapat menghindari pemborosan uang untuk makanan yang tidak diperlukan.

5. Utamakan Kualitas daripada Kuantitas

rekomendasi-hidup-minimalis-lima

Bagi orang Jepang daripada membeli banyak barang dengan kualitas yang rendah, mereka lebih memilih untuk menghabiskan uang mereka untuk barang-barang yang berkualitas tinggi dan tahan lama. Seperti pakaian yangb timeless dengan bahan berkualitas atau peralatan rumah tangga yang dirancang sedemikian rupa agar tahan lama. Dengan memilih barang berkualitas, kamu bisa mengurangi pemborosan karena membeli barang yang sama berulang kali yang disebabkan karena barang tersebut tidak tahan lama, juga menciptakan ruang yang lebih rapi dan terorganisir.

6. Waktu Tidak Bisa Diulang

rekomendasi-mengulang-waktu-enam

Orang Jepang sangat menghargai waktu karena waktu sangat berharga dan tidak bisa diulang. Oleh karena itu, setiap detiknya harus dimanfaatkan dengan baik. Di kehidupan modern saat ini, media sosial kerap kali menjadi penyebab kamu tidak dapat memanfaatkan waktu dengan baik. Banyak orang yang terjebak melakukan scrolling media sosial tanpa tujuan. Hingga akhirnya menghabiskan banyak waktu tanpa menghasilkan sesuatu yang berarti.

Oleh sebab itu, penting untuk kamu mengurangi penggunaan media sosial yang tidak produktif. Sehingga lebih fokus pada kegiatan yang lebih positif dan bermakna. Seperti berinteraksi dengan orang-orang terdekatmu, berolahraga, atau melakukan aktivitas produktif lainnya yang akan meningkatkan kualitas hidupmu.

7. Mengurangi Pengeluaran yang Tidak Perlu

rekomendasi-mengurangi-pengeluaran-tujuh

Sebelumnya kita sudah membahas sekilas terkait prinsip hidup Danshari, atau mengurangi barang-barang yang mungkin tidak kita perlukan dan hanya menyisakan beberapa yang menurut kita penting saja. Selain itu kita juga perlu mengatur pengeluaran uang yang kita miliki. Sebab, seperti yang kita ketahui bersama bahwa kita hidup di zaman yang serba sulit dan serba melambung tinggi harga nya. Dengan memilih dan memilah pengeluaran kita dapat menghemat uang yang kita miliki dan sisa nya bisa kita simpan untuk keperluan di masa mendatang.

Sebagai contohnya, Kita bisa membuat catatan belanja bahan-bahan yang benar benar kita butuhkan. Sehingga ketika kita melihat deretan barang-barang ataupun makanan yang sedang diskon di mall ataupun supermarket, kita bisa melakukan cross check ke daftar belanjaan yang telah kita buat sebelumnya, apakah barang ataupun makanan tersebut masuk dalam daftar atau tidak?. Dengan begitu kita tidak akan lagi melakukan pengeluaran yang tidak semestinya dilakukan.

Itulah beberapa prinsip hidup minimalis ala orang jepang yang selalu mereka pegang teguh hingga sekarang. Prinsip hidup tersebut dapat kita tiru dan terapkan di kehidupan kita sehari-hari supaya hidup kita lebih berwarna dan mengurangi pikiran berlebihan yang di dapat dari berbagai hal yang kita alami.

Pada artikel selanjutnya kita akan membahas bagaimana cara untuk menerapkan hidup minimalis ala orang jepang berdasarkan prinsip hidup minimalis yang telah kita bahas di artikel ini. Semoga Artikel ini bermanfaat untuk kita semua.

Terimakasih sudah mampir dan membaca ~

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *